Menjaga kesehatan pada trimester pertama kehamilan sangat penting, baik kesehatan ibu maupun calon bayi. Tanda janin yang sehat saat kehamilan trimester pertama dapat diketahui melalui beberapa hal. Di antaranya yaitu perkembangan awal janin, gerakan janin, dan peningkatan berat badan.
Menjaga kesehatan pada trimester pertama kehamilan sangat penting, baik kesehatan ibu maupun calon bayi. Nyatanya, kesehatan ibu hamil yang terjaga bisa membantu memastikan pertumbuhan dan perkembangan organ janin berjalan dengan sempurna. Lantas, bagaimana cara menjaga kesehatan pada kehamilan? Apa saja tanda janin sehat pada ibu hamil trimester pertama?
Memasuki masa awal kehamilan, calon ibu tentu akan mulai mengalami sejumlah perubahan, mulai dari perubahan fisik, suasana hati, hingga kebiasaan sehari-hari. Meski begitu, ibu perlu mengetahui apa saja perubahan yang normal dan apa saja yang tidak. Dengan begitu, ibu bisa senantiasa menjaga kesehatan janin dan mencegah terjadinya gangguan selama kehamilan trimester pertama.
Mengenal Perubahan Trimester Pertama
Pada masa awal kehamilan, mungkin belum banyak perubahan yang terjadi, terutama pada janin. Kendati begitu, calon ibu harus bisa menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi. Perubahan juga harus ditangani dengan tepat demi menjaga kehamilan tetap sehat. Menjaga kehamilan pada masa awal artinya mendukung bayi tumbuh dan berkembang dengan normal dan sehat.
Ada beberapa tanda janin sehat pada ibu hamil trimester pertama yang bisa dikenali, di antaranya:
Perkembangan Awal Janin
Memasuki bulan pertama kehamilan, janin sudah mulai mengalami perkembangan, termasuk perkembangan fisik. Janin yang sehat akan mulai memperlihatkan lingkaran hitam di bagian wajah. Nantinya, lingkaran itu akan berkembang menjadi mata dan bagian wajah lain. Tak hanya itu, pada bulan pertama juga sudah mulai terjadi perkembangan fisik meliputi rahang bawah dan mulut, serta tenggorokan yang tumbuh di bagian dalam.
Pada trimester awal juga sudah terbentuk plasenta, yaitu bagian yang berfungsi untuk menyalurkan nutrisi dari makanan ibu kepada janin yang ada di dalam kandungan. Selain menyalurkan makanan, plasenta juga berfungsi untuk menyalurkan kotoran dari janin ke luar. Terbentuknya plasenta menjadi tanda bahwa janin sehat dan mulai berkembang.
Gerakan Janin
Mengenali tanda janin sehat juga bisa dilakukan dengan mengamati pergerakan janin. Selama di dalam kandungan, sesekali janin akan memberi tendangan kecil yang bisa ibu rasakan. Tendangan tersebut bisa menjadi tanda bahwa bayi tumbuh dan berkebang sehat. Pergerakan janin bisa dirasakan mulai di awal kehamilan.
Seiring berjalannya waktu, tendangan mungkin akan terasa lebih sering, terutama mendekati akhir trimester kedua kehamilan. Pergerakan janin juga akan terlihat dalam pemeriksaan USG kehamilan. Ibu disarankan untuk mewaspadai perubahan pada pergerakan janin, misalnya saat pergerakan janin berkurang. Segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.
Peningkatan Berat Badan
Sangat wajar bagi calon ibu jika mengalami kenaikan berat badan, bahkan hal ini bisa menjadi tanda kehamilan normal. Biasanya, berat badan ibu hamil akan naik secara bertahap dan merupakan hasil dari berkembangnya janin di dalam rahim. Selama hamil, peningkatan berat badan yang normal dan sehat adalah sekitar 1–2 kg di trimester pertama kehamilan dan 2–2,5 kg di trimester selanjutnya. Agar lebih gampang dan praktis kamu bisa dengan download aplikasi kehamilan.